Makassar (Antara Sulsel) - Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts menyatakan telah menyiapkan pemain pengganti jika striker asal Iran Pouya Hossini gagal menunjukkan kemampuan terbaik saat berkesempatan menghadapi Persela Lamongan dalam laga Piala Presiden Grup C di Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Jawa Barat, 12 Februari 2017.
Pelatih Robert Rene Alberts, saat dikonfirmasi dari Makassar-Bandung, Sabtu, menyatakan meski sudah ada kandidat namun pihaknya tetap memiliki harapan besar agar Puoya Hosseini bisa memberikan kemampuan terbaiknya dan membuktikan layak berkostum tim "Juku Eja".
"Saya punya kandidat (penyerang Asia) jika ternyata Pouya Hosseini gagal menunjukkan kemampuan seperti yang kita harapkan," katanya.
PSM Makassar memutuskan memberikan satu kali kesempatan lagi bagi striker Iran Pouya Hosseini untuk membuktikan kualitasnya saat diturunkan melawan Persela Lamongan.
Pelatih asal Belanda itu juga mengakui jika bukan hal yang begitu tepat jika hanya memberikan kesempatan sekali tampil bagi pemain yang sedang mengikuti seleksi.
Untuk itu, tim pelatih berharap pemain yang sebelumnya berlaga di Liga Thailand itu bisa memanfaatkan kesempatan terbaik ini untuk menunjukkan kualitas permainannya. Apalagi laga menghadapi Persela memang menjadi ajang penentuan nasibnya di PSM.
"Saya belum terlalu senang dengan performanya (Pouya Hosseini) saat dipercaya tampil menghadapi Bandung Bandung. Jika misalnya tidak bagus di pertandingkan nanti, berarti bukan orang yang tepat untuk berkostum PSM Makassar," ujarnya.
Lebih jauh, dirinya juga tidak menargetkan kemenangan saat menghadapi Persela Lamongan pada laga kedua tersebut.
Mantan pelatih Aremaitu mengaku jika pada pertandingan tersebut lebih memfokuskan untuk memberikan kesempatan bagi setiap pemain untuk bisa menampilkan kemampuan terbaiknya.
Soal hasilnya apakah akan merah kemenangan atau justru harus kembali mengalami kekalahan, tidak menjadi fokus utama bagi pelatih asal Belanda tersebut. Apalagi turnamen ini memang hanya dijadikan sebagai ajang pra musim sebelum berlaga di kompetisi sebenarnya yakni Liga 1 yang baru akan bergulir pada 26 Maret 2017.
Selain itu, dirinya juga berharap agar setiap pemain bisa keluar dari pertandingan tanpa mengalami cedera. Sebab jika terjadi justru akan memberikan kerugian yang begitu besar pada tim kebanggaan masyarakat Makassar dan Sulawesi Selatan.
Berita Terkait
BLK Maritim kerja sama Indonesia dan Austria hadir di Makassar
Rabu, 8 Mei 2024 0:19 Wib
LBH Pers ajukan Amicus Curiae terkait sengketa pers di PN Makassar
Rabu, 8 Mei 2024 0:19 Wib
Tim Satgas Lantamal VI Makassar kembali menemukan jasad korban banjir
Rabu, 8 Mei 2024 0:17 Wib
Basarnas Makassar mengevakuasi 52 korban banjir Sungai Latimojong Luwu
Rabu, 8 Mei 2024 0:16 Wib
Kemenkumham Sulsel MoU dengan Pengadilan Tinggi Agama Papua Barat soal BHP
Selasa, 7 Mei 2024 22:27 Wib
Satgas Gulben Lantamal VI Makassar bantu cari dan evakuasi korban bencana di Luwu
Selasa, 7 Mei 2024 21:45 Wib
Tim Kelembagaan LLDikti-Kemenkes mengevaluasi lapangan Prodi Obstetri UMI
Selasa, 7 Mei 2024 19:33 Wib
Basarnas: Korban tewas akibat bencana Luwu bertambah menjadi 13 orang
Selasa, 7 Mei 2024 17:58 Wib