Makassar (Antara Sulsel) - Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar menyatakan jika keberhasilan pemerintah ketika mampu mengedukasi masyarakatnya dalam mengurangi volume sampah yang dihasilkannya dalam setiap hari.
"Ini tantangan buat kita, pemerintah baru bisa dikatakan berhasil ketika volume sampahnya itu berkurang, bukannya ketika bertambah banyak," jelas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Makassar Gani Sirman di Makassar, Selasa.
Dia mengatakan, volume sampah yang dihasilkan setiap harinya di Makassar sekitar 1.000 hingga 1.200 ton yang masuk dalam Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tamangapa, Antang.
"Besarnya produksi sampah tersebut sudah dirata-ratakan sesuai dengan jumlah penduduk yang saat ini sekitar 1,8 juta jiwa," katanya.
Sampah tersebut bersumber dari rumah tangga, rumah sakit, pusat perbelanjaan, pasar, dan industri yang semakin berkembang di Makassar.
"Sebagian besar sampah bersumber dari sampah rumah tangga dan pasar. Jumlahnya selalu di angka 1000-1.200 ton per hari," katanya.
Karenanya, Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar terus berupaya menekan volume sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tamangapa setiap hari, antara lain dengan menyosialisasikan pentingnya menjaga kebersihan dan memanfaatkan sampah menjadi uang.
Khusus untuk menjadikan sampah menjadi nilai ekonomis dengan cara menukar di bank sampah di wilayah masing-masing setelah pemilahan dilakukan sendiri oleh warga.
"Jadi sampah yang boleh ditukar menjadi beras dan uang itu sudah harus dipilah-pilah, mislanya memisahkan antara sampah organik dan nonorganik," jelasnya.
Berita Terkait
Membangun embung demi pertanian produktif dan kesejahteraan petani
Rabu, 27 Maret 2024 20:10 Wib
Dinas TPHP Gowa perketat penerapan aturan perlindungan lahan pertanian
Rabu, 27 Maret 2024 2:02 Wib
Sepekan Ramadhan, 12 unit rumah terbakar dan satu orang tewas di Makassar
Rabu, 20 Maret 2024 21:22 Wib
83 pegawai Kemenkumham Sulsel ikuti ujian dinas dan penyesuaian Ijazah
Rabu, 20 Maret 2024 16:44 Wib
Dinas PUPR Sulbar: Ranperda jasa konstruksi untuk bangun pengusaha
Minggu, 17 Maret 2024 1:59 Wib
Pemkab Bone bekerja sama dengan TNI cetak 2.070 ha lahan sawah gogo
Sabtu, 16 Maret 2024 1:48 Wib
BI Sulsel optimistis panen padi di Wajo dapat tekan harga beras
Jumat, 15 Maret 2024 2:21 Wib
Dinas Kesehatan Bulukumba mencatat 130 kasus DBD
Senin, 11 Maret 2024 22:08 Wib