Makassar (ANTARA Sulsel) - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto melalui juru bicara bidang hukumnya, Ramzah Tabraman akan melaporkan salah satu media dalam jaringan (daring/online) ke polisi karena diduga melakukan fitnah tanpa data akurat.
"Ini sudah kita bahas bersama dan sepulang Pak Wali dari kunjungan kerja di luar kota, baru kemudian kuasa hukumnya melaporkan itu ke polisi dan Dewan Pers," ujar Ramzah di Makassar, Senin.
Dia mengatakan, pemberitaan salah satu media daring itu yang menyebut wali kota ikut keciprat dana jasa produksi (Jaspro) pada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Makassar.
Menurut dia, pemberitaan yang tidak jelas sumber kebenarannya dan tanpa konfirmasi dari wali kota itu juga telah merebak dan membentuk opini.
"Ini menyerang pribadi dari Pak Wali Kota, makanya dalam waktu satu atau dua hari ini, akan dilaporkan. Ke Dewan Pers bisa dan polisi juga bisa," katanya.
Ramzah menjelaskan, pemberitaan yang kemudian membentuk opini khususnya pada masalah-masalah krusial seperti masalah fitnah tanpa adanya bukti-bukti, pasti akan dilaporkannya.
Karena ia menilai jika nilai-nilai jurnalistik tidak tertuang di dalam pemberitaan yang disajikan media online tersebut, sehingga Danny melalui tim hukumnya memutuskan untuk mempidanakannya.
Dia menjelaskan berita yang tidak diterima Wali Kota Makassar Danny Pomanto soal dana Jaspro dari PDAM Makassar.
"Kita akan laporkan semuanya, medianya dan LSM-nya juga. Kita akan lihat bagaimana kredibilitas LSM itu, jangan sampai ini hanya fitnah belaka," jelasnya.
Ia menegaskan pihaknya tidak mempermasalahkan permasalahan tersebut dikomentari oleh aparat penegak hukum seperti kejaksaan atau kepolisian.
Namun pemberitaan yang keluar melalui media daring itu hanya dikomentari oleh salah satu LSM yang keabsahannya juga dipertanyakan di Bagian Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).
Berita Terkait
Polrestabes Makassar amankan lima orang saat memperingati Hari Buruh
Kamis, 2 Mei 2024 5:54 Wib
Dinsos minta tim PKH dukung penurunan prevalensi stunting di Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:37 Wib
Kemenkumham Sulsel monitoring layanan pengaduan di Lapas Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:35 Wib
Wali Kota Makassar dan Pj Bupati Jeneponto MoU soal pengendalian inflasi
Rabu, 1 Mei 2024 20:02 Wib
Kejati Sulsel ajak santri Ponpres DDI Abrad Makassar jauhi narkoba
Rabu, 1 Mei 2024 19:09 Wib
Unhas dan Universitas Jember jalin kerja sama pendidikan kesehatan
Rabu, 1 Mei 2024 18:52 Wib
Rektor UNM ingin segera bangun kampung halamannya di Sulawesi Barat
Rabu, 1 Mei 2024 17:49 Wib
Diskominfo Makassar mengajak warga tingkatkan literasi keamanan digital
Rabu, 1 Mei 2024 17:25 Wib