Makassar (ANTARA Sulsel) - Bupati Bogor Nurhayanti yang membawa sejumlah pejabatnya berkunjung ke Kota Makassar akan mengadopsi sejumlah program yang dijalankan oleh Pemerintah Kota termasuk menghadirkan "Operation Room".
"Saat saya datang ke sini bersama sejumlah pejabat, kami melewati beberapa jalan dan tampak tidak terlihat adanya pedagang kaki lima yang berjualan secara serampangan, semuanya teratur," ujar Nurhayanti di Makassar, Senin.
Bupati Bogor yang langsung disambut oleh Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal juga mengajaknya berkeliling sambil melihat-lihat kota Makassar.
Setelah berkeliling, barulah kemudian dijamu di Menara Balaikota dan langsung diarahkan ke ruang kendali atau operation room yang memang memantau langsung Kota Makassar melalui penyebaran kamera closed-circuit television (CCTV).
Nurhayanti mengatakan Kota Makassar sangat luar biasa perkembanganya dari segi penataan pedagang serta pemantauannya langsung melalui operation room.
"Kota Makassar memang keren. Kami akan mencontohi operation room Pemerintah Kota Makassar, apalagi kami melihat penataan pedagang tersebut akan menambah daya tarik pembeli," tuturnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Makassar Syamsu Rizal MI saat menerima kunjungan Bupati Bogor Nurhayanti dan jajarannya mengaku senang didatangi langsung oleh kepala daerah seperti Bogor.
Deng Ical -- sapaan akrab Wawali Makassar mengatakan, operation room tersebut berguna untuk memantau aktivitas para pegawai dan juga aktivitas masyarakat Kota Makassar.
"Degan adanya operation room ini, maka kita degan muda mengetahui di mana keberadaan pejabat kita dan juga mengurangi tindak kriminal di Kota Makassar," ujarnya.
Deng Ical juga menagku jika operation room yang sudah difungsikannya ini belum sempurna betul karena proses pembuatannya serta pengadaan alat-alatnya juga secara bertahap.
Ical yang juga Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Makassar itu juga sempat memperlihatkan berbagai kemampuan yang dimiliki peralatan operation room tersebut.
Mulai dari kualitas zooming, ketajaman gambar, kemampuan kamera berputar 180 derajat, hingga "tracking" kendaraan dinas, punggawata, serta data pajak dan kependudukan yang bisa dipantau dari tempat tersebut.
Berita Terkait
Konten Revolusi Pendidikan Makassar melengkapi Program Merdeka Belajar
Kamis, 2 Mei 2024 11:56 Wib
Polrestabes Makassar amankan lima orang saat memperingati Hari Buruh
Kamis, 2 Mei 2024 5:54 Wib
Dinsos minta tim PKH dukung penurunan prevalensi stunting di Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:37 Wib
Kemenkumham Sulsel monitoring layanan pengaduan di Lapas Makassar
Rabu, 1 Mei 2024 20:35 Wib
Wali Kota Makassar dan Pj Bupati Jeneponto MoU soal pengendalian inflasi
Rabu, 1 Mei 2024 20:02 Wib
Kejati Sulsel ajak santri Ponpres DDI Abrad Makassar jauhi narkoba
Rabu, 1 Mei 2024 19:09 Wib
Unhas dan Universitas Jember jalin kerja sama pendidikan kesehatan
Rabu, 1 Mei 2024 18:52 Wib
Rektor UNM ingin segera bangun kampung halamannya di Sulawesi Barat
Rabu, 1 Mei 2024 17:49 Wib