Makassar (ANTARA Sulsel) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) tetap memperjuangkan anggaran pembangunan Wisma Negara sebesar Rp51 miliar agar dapat dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) pokok 2016.
"Kami sudah melakukan konsultasi dengan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sulsel, dan disepakati untuk mengkonsultasikan persoalan ini ke Kemendagri," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Sulsel Abdul Latif yang ditemui di Makassar, Senin.
Ia mengakui adanya penolakan dari Komisi D DPRD terkait penganggaran Wisma Negara ini.
Penolakan tersebut, kata dia, dilatarbelakangi oleh surat dari Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) yang berisi moratorium terhadap penganggaran untuk gedung baru.
Anggaran tersebut diharapkan dapat digunakan untuk pembangunan infrastruktur, khususnya di kawasan Mamminasata.
Meski demikian, Sekda mengatakan, pihaknya tetap optimistis usulan anggaran Wisma Negara tersebut tetap masuk dalam APBD Pokok 2016.
"Wisma Negara ini kan sudah ada di RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah)," ujarnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Wakil Gubernur Sulsel Agus Arifin Nu`mang.
"Sesuai arahan gubernur, CPI (Center Point of Indonesia, kawasan di mana Wisma Negara akan dibangun), sudah menjadi RPJMD sampai 2018. Itu juga sudah disepakati dalam perubahan Ranperda," kata Agus.
Ia optimistis persoalan yang timbul terkait penganggaran hanya masalah komunikasi.
"Pemprov juga sudah menginstruksikan kepada Sekda untuk segera melakukan komunikasi dengan DPRD," tegas dia.
Berita Terkait
Pj Sekda Sulsel berharap BLK Maritim tekan pengangguran
Rabu, 8 Mei 2024 0:18 Wib
Basarnas Makassar mengevakuasi 52 korban banjir Sungai Latimojong Luwu
Rabu, 8 Mei 2024 0:16 Wib
Kemenkumham Sulsel MoU dengan Pengadilan Tinggi Agama Papua Barat soal BHP
Selasa, 7 Mei 2024 22:27 Wib
SAR gabungan evakuasi 208 warga terisolir dampak bencana di Luwu Sulsel
Selasa, 7 Mei 2024 21:49 Wib
BNPB siap membangun rumah warga terdampak bencana di Sulsel
Selasa, 7 Mei 2024 21:13 Wib
Mantan Gubernur Sulsel melanjutkan pemberian bantuan bagi korban bencana
Selasa, 7 Mei 2024 21:12 Wib
Pemkab Sidrap menerima bantuan bencana BNPB Rp200 juta
Selasa, 7 Mei 2024 19:14 Wib
16 desa terisolir di Kabupaten Luwu jadi perhatian khusus BNPB
Selasa, 7 Mei 2024 18:07 Wib