Kendari (ANTARA Sulsel) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra) Brigjen Pol Arkian Lubis mengatakan pengamanan pemilihan kepala daerah (pilkada) di setiap kabupaten disesuaikan dengan tingkat kerawanan sosial yang timbul.
"Makin tinggi tingkat kerawanan yang timbul di daerah penyelenggara pilkada, makin banyak jumlah personil anggota Polri yang kita siagakan," katanya di Kendari, Selasa.
Kapolda mengaku pihaknya menyediakan 2/3 kekuatan atau sekitar 4.000 personil anggota Polri untuk mengamankan penyelenggaraan pilkada di Sultra.
Dari jumlah tersebut, kata dia, di daerah yang ditengarai paling rawan terjadi konflik, akan ditempatkan petugas pengamanan lebih banyak.
"Sejauh ini, daerah penyelenggara pilkada yang kami deteksi paling rawan terjadi konflik adalah Kabupaten Muna dan Buton Utara," katanya.
Di dua kabupaten tersebut, kata dia, pengamanan pilkada ditangani oleh satu Polres.
"Tingkat kerawanan yang terjadi di kabupaten lain kami anggap tidak terlalu mengkhawatirkan, karena satu kabupaten di tangani oleh satu Polres," katanya.
Di Sultra yang akan menyelenggarakan pilkada serentak tahun 2015 sebanyak tujuh kabupaten.
Ketujuh kabupaten tersebut yakni, Kabupaten Muna, Kolaka Timur, Konawe Kepulauan, Konawe Utara, Buton Utara, Konawe Selatan dan Wakatobi.
Berita Terkait
NasDem menyiapkan kader potensial maju Pilkada Wali Kota Makassar
Jumat, 29 Maret 2024 1:30 Wib
Mendagri minta penjabat kepala daerah segera penuhi anggaran Pilkada 2024
Kamis, 28 Maret 2024 2:27 Wib
Pemkab Bantaeng mengikuti Rakor Kemendagri bahas Pilkada serentak 2024
Kamis, 28 Maret 2024 2:23 Wib
Bawaslu Sulbar meningkatkan kapasitas pengawas hadapi pilkada serentak
Rabu, 27 Maret 2024 1:48 Wib
PKB Sulsel siapkan teknis pendaftaran calon di Pilkada 2024
Minggu, 24 Maret 2024 9:58 Wib
KPU RI : Penting untuk segera menyongsong Pilkada 2024
Kamis, 21 Maret 2024 7:32 Wib
MK mengabulkan sebagian gugatan UU Pilkada oleh 11 kepala daerah
Kamis, 21 Maret 2024 2:50 Wib
NasDem Sulsel siapkan kader terbaik maju di Pilkada Sidrap
Kamis, 21 Maret 2024 2:31 Wib