Makassar (ANTARA Sulsel) - Tim sepak bola Sulawesi Selatan akan diperkuat 16 pemain untuk menghadapi kejuaraan nasional antar-Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar (PPLP) di Bangka Belitung, 25-31 Mei 2015.
Kepala Bidang Keolahargaan Dispora Sulsel, Heri Sumiharto di Makassar, Minggu, mengatakan 16 pemain itu merupakan kolaborasi antara pemain lama dan baru. Seluruh pemain akan didampingi dua pelatih pada pelaksaaan kejurnas PPLP 2015.
"Tim Sulsel akan berangkat besok pagi. Kami tentu berharap seluruh pemain bisa menampilkan kemampuan terbaiknya demi menjaga peluang meraih prestasi," jelasnya.
Mengenai peluang tim Sulsel di kejuaraan tahunan tersebut, dirinya mengakui masih cukup terbuka. Apalagi pihaknya telah melakukan persiapan yang cukup matang sebelum berlaga di kejurnas.
Salah satu upaya yang dilakukan, kata dia, yakni memperbanyak agenda uji coba menghadapi sejumlah tim seperti PSM U-17 dan tim Kabupaten Takalar, Sulsel.
Terkait kekuatan lawan yang akan dihadapi, dirinya juga memahami punya potensi yang besar. Namun dengan apa yang telah dilakukan sejauh ini diharapkan bisa membuat Sulsel bisa meraih hasil yang lebih baik dibandingkan pelaksanaan 2014.
Untuk pelaksanaan kali ini rencananya diikuti sebanyak 17 tim yakni PPLPD Kabupaten Muba, PPLP Sumatera Utara, PPLP Sumatera Barat, PPLP Jawa Tengah, PPLP Maluku, PPLP Maluku Utara, serta PPLP Papua, serta PPLPD Riau.
Selanjutnya SKO Sepak Bola Padang, PPLPD Bangka Belitung, PPLPD Sepak Bola Aceh, PPLPD Kab. Bogor, PPLPD Papua Barat, PPLPD DKI Jakarta, PPLPD Kalimantan Selatan, Pertamina Soccer School termasuk PPLP Sulawesi Selatan.
"Peluang kita dengan tim yang lain sama. Artinya siapa yang mampu mengeluarkan kemampuan maksimal tentu peluang menang juga besar," katanya.
Pada Kejurnas PPLP 2014 di Bogor, Jawa Barat, 23-30 April, tim Sepak Bola Sulawesi Selatan gagal mewujudkan ambisi menembus babak final. Tim Sulsel tersingkir di babak penyisihan grup setelah menelan satu kekalahan dan dua kali hasil imbang menghadapi Kepri dan Papua.
Pelatih Sepak Bola PPLP Sulsel Idham Rachman, mengakui kegagalan timnya bersaing karena persiapan yang minim dibandingkan tim lain. Pihaknya juga berharap hasil buruk tidak mempengaruhi motivasi pemain dalam meningkatkan kemampuannya.
"Kami berharap kegagalan ini menjadi pengalaman berharga bagi seluruh tim. Kami juga akan terus fokus dalam meningkatkan kemampuan atlet," ujarnya.
Berita Terkait
Wali Kota Makassar dan Komisi V DPR RI bahas pembangunan Stadion
Sabtu, 6 April 2024 1:30 Wib
Pantai Gading kalahkan Kongo 1-0, tantang Nigeria di final Piala Afrika 2023
Kamis, 8 Februari 2024 7:09 Wib
Piala Asia 2023 - Tuan rumah Qatar hentikan Palestina di 16 besar
Selasa, 30 Januari 2024 7:23 Wib
FIFA mendorong transformasi sepakbola di Indonesia dan ASEAN
Minggu, 19 November 2023 17:08 Wib
Asian Games 2022 - Timnas Indonesia kalah 0-1 dari Taiwan
Kamis, 21 September 2023 19:36 Wib
Polda Metro kerahkan 5.596 orang amankan pertandingan bola Indonesia lawan Argentina
Sabtu, 17 Juni 2023 12:44 Wib
Komisi III DPR menyetujui naturalisasi empat atlet sepakbola-basket
Senin, 20 Maret 2023 21:39 Wib
Menteri Erick Thohir memastikan maju sebagai calon Ketua Umum PSSI periode 2023 - 2027
Minggu, 15 Januari 2023 14:17 Wib