Makassar (ANTARA Sulsel) - Ketua Dewan Pimpinan Daerah I Partai Golkar Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo menyatakan siapapun pelaksana tugas (Plt) yang ditunjuk oleh DPP asalkan mampu menyolidkan pengurus disemua tingkatan itu tidak menjadi masalah.
"Ini yang perlu dicatat, asalkan Golkar tetap menyatu, siapapun pelaksana tugasnya itu tidak masalah. Selama saya memimpin Golkar di Sulsel, mereka semua solid," tegasnya saat ditemui di acara Rakornas KPI di Makassar, Selasa.
Syahrul mengatakan, dirinya tidak mengetahui kalau sudah ada pelaksana tugas (Plt) yang ditunjuk oleh Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar kubu Agung Laksono.
Dia menyatakan mempunyai banyak tugas-tugas sebagai kepala daerah provinsi untuk mengurus rakyat, terlebih setelah kenaikan bahan bakar minyak (BBM) tersebut.
"Saya punya banyak tugas sebagai gubernur. Saya masih sibuk dengan rakyat. Siapapun kubu yang ditunjuk dan mempunyai legalitas, silahkan," katanya.
Gubernur Sulsel dua periode itu menuturkan, tugas-tugasnya sebagai Ketua Golkar Sulsel adalah menjaga kesolidan para pengurus dan kader serta menjaga agar tetap menjadi partai nomor satu di Sulsel.
"Sekali lagi saya katakan, tugas saya sebagai Ketua Golkar adalah menjaga agar pengurus dan kader tetap solid, Menjaga agar Partai Golkar tetap menjadi nomor satu, itu saja," jelasnya.
Mengenai penunjukan sahabatnya Erwin Aksa sebagai Plt Ketua Golkar Sulsel, dia tidak keberatan selama pengurus tetap solid dan bekerja untuk kepentingan rakyat.
"Kalau Erwin Aksa yang ditunjuk sebagai Plt, silahkan saja. Alhamdulillah, dan kalau baik untuk Golkar silahkan saja. Kepentingan saya tetap menjaga Golkar tetap menyatu, tetap menjadi partai nomor satu di Sulsel," sebutnya.
Menurt Syahrul, dinamika politik yang terjadi diinternal partainya itu dianggapnya hal biasa, apalagi Golkar adalah partai politik yang matang dengan semua dinamikanya sejak zaman Orde Baru.
"Biasalah itu politik. Kita happy-happy aja, kecuali bagi mereka yang menganggap jabatan adalah sebagainya. Prinsip sebagai orang Bugis-Makassar akan tetap saya pegang teguh. Prinsip orang Bugis-Makassar itu, tidak berkhianat, tidak mudah terterabas oleh gelombang apapun," pungkasnya. Agus Setiawan
Berita Terkait
Tiga parpol berkomunikasi bahas koalisi hadapi 24 Pilkada di Sulsel
Kamis, 2 Mei 2024 19:55 Wib
Partai Nasdem melirik dai masuk bursa Pilwalkot Makassar
Selasa, 30 April 2024 22:56 Wib
Pakar politik: PDIP harus konsisten beroposisi
Selasa, 30 April 2024 15:54 Wib
NasDem: Surya Paloh tidak menghadiri pembubaran Timnas AMIN
Selasa, 30 April 2024 15:51 Wib
Kuasa hukum PPP: Ada perpindahan suara ke Partai Garuda di tiga Dapil Banten
Senin, 29 April 2024 14:04 Wib
Gerindra menegaskan Prabowo belum pernah keluarkan susunan kabinet resmi
Minggu, 28 April 2024 13:15 Wib
Petinggi Partai Golkar menunaikan ibadah umrah syukuri hasil Pemilu 2024
Sabtu, 27 April 2024 20:09 Wib
Pengamat: Ada kesan Anies Baswedan mulai ditinggalkan partai pendukungnya
Kamis, 25 April 2024 13:50 Wib