Makassar (ANTARA Sulsel) - Pengprov Persatuan Baseball dan Softball Seluruh Indonesia Sulawesi Selatan tetap berupaya menurunkan tim putri menghadapi babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) yang direncanakan di Papua, September 2015.
Sekretaris Umum Perbasasi Sulsel Guntur di Makassar, Kamis, mengatakan dalam beberapa pelaksanaan pra-PON memang hanya melibatkann tim putra. Hal itu dikarenakan atlet putri Sulsel sering tidak siap diturunkan jelang pelaksanaan.
"Kami pada dasarnya memiliki cukup banyak atlet putri. Namun biasanya jelang mengikuti kejuaraan justru mulai malas berlatih. Mungkin karena takut kulitnya hitam atau bagaimana sehingga sulit diberangkatkan," katanya.
Mengenai kualitas atlet putri Sulsel, dirinya mengaku cukup bisa bersaing. Bahkan ada dua atlet yang justru bisa menembus tim pelatnas untuk Kejuaraan Sofbol Asia kategori putri U-19 di Makassar, Sulsel, Maret 2015.
Kedua atlet asal Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, yakni Angki Aulia dan Bela Purna Alfiana. Keduanya terpilih dalam seleksi di Jakarta, Oktober 2014. Keduanya bergabung dalam 17 atlet yang dipersiapkan di kejuaraan Asia 2015.
"Kami selaku pengurus tentu akan terus berusaha uuntuk menurunkan tim putri di Pra-PON 2015. Saya kira peluang tim putri untuk merebut tiket PON 2016 cukup terbuka," jelasnya.
Sementara untuk tim putra Sulsel, menurut dia, tetap dipastikan ambil bagian dalam babak kualifikasi PON di Jawa Barat, September 2015. Seluruh atlet juga terus berupaya meningkatkan kemampuannya demi meraih hasil maksimal
Pengprov Perbasasi Sulsel juga berharap tim putra bisa tampil lebih baik sehingga tidak mengulangi kegagalan merebut tiket PON XVIII Riau 2012.
Pada pelaksanaan PON 2012, Sulsel memang gagal merebut tiket PON karena kualitas atlet yang menurun secara drastis saat pra-PON 2011. Kegagalan Sulsel juga disebut karena persoalan peralatan yang kurang memadai. Sebab peralatan yang digunakan Sulsel ketika itu memang jauh tertinggal dari yang dipakai di pra-PON.
"Untuk tim putra memang tidak ada masalah untuk diberangkatkan. Mudah-mudahan baik putra dan putri bisa terlibat kali ini," ujarnya. Farochah
Berita Terkait
Nakes Sulsel terjang titik terisolasi Latimojong layani korban banjir Luwu
Senin, 6 Mei 2024 14:26 Wib
BNPB : Belasan rumah dan fasilitas publik rusak dampak banjir di Wajo Sulsel
Senin, 6 Mei 2024 13:10 Wib
Mantan Gubernur Sulsel salurkan bantuan beras kepada korban banjir Wajo
Senin, 6 Mei 2024 11:44 Wib
Pemprov Sulsel beri bantuan 10 ton beras bagi korban banjir di Luwu
Senin, 6 Mei 2024 10:10 Wib
DPRD umumkan 7 komisoner KPID Sulsel periode 2024-2027
Senin, 6 Mei 2024 6:04 Wib
Dua siswa Bulukumba Sulsel terpilih sebagai peserta ASEAN DSE 2024
Senin, 6 Mei 2024 6:03 Wib
PKK Bulukumba buka donasi bagi penyintas bencana alam
Minggu, 5 Mei 2024 23:36 Wib
PLN menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Sulsel
Minggu, 5 Mei 2024 19:44 Wib