Makassar (ANTARA Sulsel) - Samsung Electronic Indonesia bersama Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) menggandeng Pusat Pelayanan Sosial Bina Remaja (PPSBR) Makkareso mendirikan Rumah Belajar dan memberikan keterampilan elektronik pada 125 orang anak.
"Peresmian Rumah Belajar ini merupakan yang keempat setelah meresmikan hal serupa di Jakarta, Cikarang dan Medan," kata Vice President SEI Kang Hyu Lee di PPSBR Makkareso, Kabupaten Maros, Sulsel, Selasa.
Dia mengatakan, melalui empat Rumah Belajar binaan Samsung itu diharapkan akan menjangkau 1.200 orang anak yang memiliki keterampilan elektronik dan wirausaha dalam kurun tiga tahun.
Sementara itu, Board Advisor YCAB Foundation Iskandar Irwan Hukom mengatakan, Rumah Belajar tersebut bertujuan untuk membantu anak-anak muda usia produktif dengan sejumlah masalah yang dihadapinya.
"Masalah itu seperti putus sekolah, tidak mampu secara finansial untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi dan lain sebagainya," katanya.
Berkaitan dengan hal tersebut, lanjut dia, maka pihaknya bersama SEI membatu PPSBR Makkareso dalam memberikan pelatihan dan kursus elektronik, termasuk pelatihan "soft skill" selama enam bulan guna meningkatkan keahlian dan memperluas mengetahuan anak remaja.
Menanggapi hal tersebut, Kepala PPSBR Makkareso Hj Nurmi Handa mengatakan, pihak berterima kasih atas bantuan perangkat keras maupun perangkat lunak dalam memberikan pendampingan kepada binaannya.
Mengenai proses prekrutan siswa yang ditampung di PPSBR, diakui dilakukan oleh pihak Dinsos di 24 kabupaten/kota se-Sulsel. Bagi yang terpilih maka akan dikirimkan untuk menimba ilmu dan keterampilan di PPSBR yang berada di kaki pegunungan karst, Kabupaten Maros.
Hal tersebut dibenarkan Sekretaris Dinsos Sulsel H Partiot Haruni.
Menurut dia, pembinaan anak usia produktif di PPSBR ini dapat mengurangi laju angka pengangguran di Sulsel. Alasannya, setelah mendapatkan pendidikan di Makkareso, maka akan mendapat bekal keterampilan untuk bekerja di perusahaan ataupun membuat lapangan kerja sendiri.
"Peranan Rumah Belajar ini sangat besar, karena dapat membentuk sumber daya manusia (SDM) yng handal menghadapi ketatnya persaingan di lapangan," ujarnya. FC Kuen