Mamuju (ANTARA Sulbar) - HMI Cabang Mamuju dan Komite Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak meminta Polres Mamuju Provinsi Sulawesi Barat agar lebih maksimal menangani kasus kriminal dan kasus berbau kekerasan.
"Kami berharap agar kasus kriminal dan kasus berbau kekerasan diusut tuntas dan diproses hukum Polres Mamuju, demi menciptakan kebajikan dan budaya baik di Provinsi Sulbar," kata tim advokasi HMI Cabang Mamuju, Amiruddin di Mamuju, Jumat.
Sejumlah kasus kriminal dan kekerasan terjadi di Mamuju terjadi namun dinilai belum tuntas ditangani aparat kepolisian Polres Mamuju, diantaranya kasus pemukulan anak di SMP 2 Mamuju dilakukan pejabat Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulbar, maupun kasus kekerasan dalam rumah tangga dilakukan politisi di Mamuju.
Menurut dia, kasus yang dianggap belum tuntas ditangani di Mamuju adalah kasus pemerkosaan siswa kelas 2 SMP di Kecamatan Kalukku diduga pelakunya adalah ayah kandungnya sendiri.
"Kasus lainnya adalah kasus Narkoba, pelanggaran kode etik anggota Polres Mamuju yang mabuk-mabukan, maraknya peredaran kupon putih di Mamuju, sabung ayam, dan pengisian BBM subsidi oleh perusahaan, maupun pembubaran aksi aktivis di Mamuju," katanya.
Ia berharap kasus tersebut segera diselesaikan dan dituntaskan secara hukum, karena tanah Mandar sebagai sebutan Provinsi Sulbar adalah warisan leluhur yang harus dijaga dengan baik budayanya.
Hal senada dikatakan Komite Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Didin Wahidin.
Menurut dia, Polres Mamuju mesti lebih maksimal menciptakan kebajikan sosial di daerah tercinta Provinsi Sulbar agar tetap menjadi daerah yang berbudaya tanpa ada kekerasan dan kriminal.
Dia mengatakan kalau persoalan ini tidak ditangani dengan baik, maka pihaknya akan melakukan upaya lain seperti menggelar aksi parlemen jalanan atau demonstrasi.
"Kami mencintai warisan nenek moyang, kami mencintai Sulbar, kami mencintai Mamuju, sehingga kekerasan dan kriminal harus diproses hukum secara maksimal," katanya. Agus Setiawan
Berita Terkait
BNPB : Belasan rumah dan fasilitas publik rusak dampak banjir di Wajo Sulsel
Senin, 6 Mei 2024 13:10 Wib
Kemenag Sulbar kampanye wajib halal UMKM di Mamuju
Minggu, 5 Mei 2024 1:24 Wib
DTPHP Sulbar lakukan Gerakan Percepatan Tanam Padi di Mamuju Tengah
Jumat, 3 Mei 2024 0:33 Wib
BPBD: Material longsor menutup jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah
Rabu, 1 Mei 2024 13:36 Wib
Polres Mamuju Tengah menangkap tiga pelaku penyalahgunaan narkoba
Selasa, 30 April 2024 21:06 Wib
Bulog jamin stok beras di Mamuju aman hingga lima bulan ke depan
Senin, 29 April 2024 20:40 Wib
Kodim Mamuju menggelar Komsos ciptakan pilkada damai 2024
Sabtu, 27 April 2024 0:19 Wib
Pemprov Sulbar lelang 44 kendaraan dinas untuk hasilkan PAD
Jumat, 26 April 2024 14:53 Wib