Biak (ANTARA Sulsel) - Lembaga Musyawarah Adat (LMA) Kabupaten Biak Numfor, Papua, membentuk koperasi serba usaha Ermambo untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat adat setempat.
Sekretaris LMA David Rumansara di Biak, Rabu, mengatakan pendirian wadah koperasi serba usaha diharapkan bisa mendorong peningkatan ekonomi khusus masyarakat adat Biak Numfor.
"Pada kegiatan usaha koperasi diharapkan bisa membantu masyarakat adat untuk pemenuhan kebutuhan, seperti simpan pinjam dan usaha bahan pokok," ujarnya.
Ia mengharapkan pembinaan manajemen koperasi adat KSU Ermambo dari dinas koperasi usaha kecil menengah maupun dewan koperasi Indonesia.
David mengatakan sesuai hasil keputusan rapat bersama kepengurusan koperasi serba usaha Ermambo diketuai
Naftali Miokbun dan sekretaris Viktor Sulistio.
Sekretaris LMA berharap wadah koperasi ini diharapkan menjadi sentral pengembangan usaha ekonomi masyarakat adat di berbagai kampung, kepulauan dan daerah terpencil.
"Melalui koperasi diharapkan adanya program pengembangan ekonomi rakyat berkelanjutan untuk masyarakat adat Biak," ujarnya.
Berdasarkan data jumlah koperasi di Kabupaten Biak Numfor mencapai 250-an dengan jenis usaha simpan pinjam, primer koperasi TNI AL, AD dan AU serta koperasi serba usaha. Yuniardi
Berita Terkait
Ketua Umum PSSI: Tim promosi luar Pulau Jawa menambah semarak Liga 1
Minggu, 10 Maret 2024 13:46 Wib
Liga 2 Indonesia - Persiraja dipaksa seri 1-1 oleh PSBS Biak di leg pertama semifinal
Senin, 26 Februari 2024 5:00 Wib
Presiden Jokowi bermain ukulele dengan para pelajar Papua
Kamis, 23 November 2023 12:21 Wib
Presiden Jokowi buka Sail Teluk Cenderawasih Biak
Kamis, 23 November 2023 12:02 Wib
Kemenkominfo siapkan empat dukungan sukseskan STC 2023 di Biak Numfor
Selasa, 29 Agustus 2023 13:12 Wib
Pemkab Maros Sulsel menjajaki kerja sama pariwisata dengan Biak Numfor
Selasa, 1 Agustus 2023 15:11 Wib
Dokter : Cuaca panas menjadi favorit nyamuk malaria berkembang biak
Kamis, 27 April 2023 11:34 Wib
BRIN membentuk tiga tim untuk teliti gerhana matahari hibrida di Biak Papua
Rabu, 19 April 2023 15:15 Wib