Makassar (ANTARA Sulsel) - Universitas Negeri Makassar (UNM) berhasil merebut dua medali perunggu pada Kejuaraan Nasional Pencak Silat antar-Perguruan Tinggi V di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, 25 September-1 Oktober 2014.
Pelatih silat Sulsel, Imam Suyuti di Makassar, Senin, mengatakan, perolehan dua medali perunggu UNM dipersembahkan Iskandar (kelas B putra) dan Sumerli yang tampil di kelas B Putri.
"Kita tentu bersyukur dengan keberhasilan pesilat kita sejauh ini. UNM juga masih memiliki peluang meraih hasil maksimal di beberapa kelas yang dipertandingkan di kejurnas antarperguruan tinggi se-Indonesia ini," katanya.
Selain merebut dua medali perunggu, tim pencak silat UNM juga masih berpeluang meraih medali pada beberapa atlet yang juga diturunkan diantaranya Eko Pasongli (kelas A putra), Pandu (kelas D putra) serta Muslim yang diturunkan pada kelas D putra.
Dosen UNM itu menjelaskan, pada ajang tersebut juga diikuti para pesilat dari beberapa kampus di Makassar sepert Universitas Hasanuddin, serta Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin.
"Namun sejauh ini hanya pesilat asal UNM yang sukses menembus babak final. Mudah-mudahan atlet yang lain bisa meraih hasil yang lebih baik pada pertandingan selanjutnya," jelasnya.
Sekretaris Umum IPSI Sulsel, Nukhrawi Nawir mengaku bangga dengan pencapaian UNM di kejurnas. Pihaknya juga berharap perolehan dua medali perunggu ini semakin membangkitkan semangat dan motivasi atlet yang lain untuk meraih hasil yang lebih baik.
Pelaksanaan kejurnas antarperguruan tinggi 2014 ini diikuti sebanyak 422 pesilat dari 61 kontingen Perguruan Tinggi Negeri dan Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia.
Kejuaraan yang memperebutkan Piala Menpora, Gubernur DIY dan Rektor UGM ini bertujuan untuk mencari bibit-bibit atlet pencak silat yang berkualitas.
Kejuaraan ini juga dijadikan sebagai ajang guna menjalin silaturahim antaranggota pencak silat perguruan tinggi di Indonesia.
Adapun tema kejurnas ini yakni "Budaya Pencak silat untuk Prestasi Generasi Bangsa". Sebuah tema yang sarat dengan harapan dan impian terciptanya generasi muda yang paham budaya sendiri, memiliki rasa cinta dan peduli, serta mampu mempertahankan sekaligus melestarikan seiring perkembangan zaman. FC Kuen
Berita Terkait
Lantamal VI Makassar kirim Satgas bantu korban banjir dan longsor di Luwu Raya
Sabtu, 4 Mei 2024 22:20 Wib
Dandim 1408/BS pimpin penanaman 500 bibit pohon di Makassar
Sabtu, 4 Mei 2024 19:43 Wib
Kepala BBKIPM dan Wali Kota Makassar membahas jaminan produk perikanan
Sabtu, 4 Mei 2024 19:42 Wib
Dispar Makassar berharap Duta Wisata promosikan potensi pariwisata
Sabtu, 4 Mei 2024 18:42 Wib
BMKG IV Makassar mengimbau masyarakat waspadai bencana hidrometeorologi
Sabtu, 4 Mei 2024 18:19 Wib
Pemkot Makassar salurkan bantuan kemanusiaan untuk korban banjir dan tanah longsor
Sabtu, 4 Mei 2024 18:18 Wib
Forkesi Chapter Makassar mengedukasi tumbuh kembang anak
Sabtu, 4 Mei 2024 18:07 Wib
BNPB : 2.957 warga Soppeng terdampak bencana banjir di Sulsel
Sabtu, 4 Mei 2024 15:55 Wib