Makassar (ANTARA Sulsel) - Kepala Kantor Bank Indonesia (BI) Wilayah I Sulampua, Suhaedi mengatakan tidak ada dampak lanjutan dari kenaikan harga elpiji 12 Kg terhadap perekonomian Sulsel.
"Karena kenaikan gas terbatas, yang terkena dampak langsung kebijakan ini juga terbatas, di Sulsel sendiri kami mengamati tidak ada dampak lanjutan dari kebijakan ini," kata Suhaedi di Makassar, Kamis.
Suhaedi mengatakan dampak lanjutan tidak terjadi karena masyarakat Sulsel tidak panik ketika kenaikan harga terjadi.
"Jadi dampaknya hanya terbatas pada naiknya harga gas Elpiji 12 kg, tidak mempengaruhi naiknya harga barang lain," jelas Suhaedi.
Sebelumnya, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sulsel, Latunreng mengatakan kenaikan harga Elpiji 12 kg akan membebani pelaku UKM.
"Biaya produksi jelas akan meningkat, dan ini akan membebani pelaku UKM," kata Latunreng.
Ia menilai pada tahap awal kenaikan harga, masyarakat mungkin belum akan merasakan dampak kenaikan tersebut secara signifikan, namun dalam beberapa bulan ke depan dampak ini akan terasa.
"Kondisi ekonomi Sulsel cukup bagus, jadi dampaknya mungkin baru akan terasa pada beberapa bulan mendatang," katanya.
Meski kenaikan harga meningkatkan biaya produksi, salah seorang pemilik warung makan pengguna Elpiji 12 kg, Adi memilih untuk tidak menaikkan harga jual makanannya.
"Jika harga naik, kami bisa kehilangan pelanggan, jadi untuk saat ini harga tidak kami naikkan meskipun keuntungan kami menipis," jelas Adi.
Terkait pasokan gas, pemilik pangkalan gas di Kota Makassar mengatakan sejauh ini pasokan yang mereka terima berjalan normal.
"Kalau soal pasokan semuanya normal dan lancar, jumlah yang kami pesan selalu dapat dipenuhi oleh Agen Pertamina," kata pemilik pangkalan gas Sonny .
Meski saat ini penjualan Elpiji 12 kg di pangkalannya sedikit menurun, Sonny menilai ini adalah hal yang wajar.
"Konsumen masih membandingkan harga antar pangkalan, jadi penjualan sedikit menurun," jelasnya. Agus Setiawan
Berita Terkait
Liga 1 Indonesia - Dewa United menang 4-1 atas Persita Tangerang
Kamis, 28 Maret 2024 6:08 Wib
Perjalanan mengantar Derfi pulang ke Desa Bakuin NTT
Rabu, 27 Maret 2024 14:35 Wib
BMKG : Sebagian wilayah Indonesia masih berpotensi hujan lebat
Rabu, 27 Maret 2024 10:09 Wib
STY ; Kemenangan Indonesia atas Vietnam karena kerja keras dan keberuntungan
Rabu, 27 Maret 2024 7:34 Wib
Kejari Makassar dalami dugaan penyalahgunaan dana hibah KONI
Rabu, 27 Maret 2024 1:57 Wib
Kejagung menetapkan Helena Lim sebagai tersangka korupsi kasus timah
Rabu, 27 Maret 2024 1:51 Wib
Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Indonesia berpesta 3-0 di kandang Vietnam
Selasa, 26 Maret 2024 21:20 Wib
Rizky Ridho tak gentar dengan tekanan suporter Vietnam di Hanoi
Selasa, 26 Maret 2024 15:16 Wib