Makassar (ANTARA Sulsel) - Komisi Pemilihan Umum Kota Makassar bekerjasama dengan Kepolisian Perairan Makassar mendistribusikan logistik Pemilu legislatif ke enam pulau terluar di wilayah Kota Makassar yang akan digunakan pada 9 April 2014.
"Distribusi ini sudah kita lakukan yang kedua setelah sebelumnya di pulau-pulau berbatasan dengan Kabupaten Pangkep dan Bali," kata Ketua KPU Makassar Syarif Amir usai pelepasan di Mako Polair Makassar, Senin.
Ia menyebutkan rencananya logistik akan tiba paling lambat di enam pulau yakni Pulau Barrang Caddi, Barrang Lompo, Kodingareng, Lumu-lumu, Lankai dan Bone Tambung sekitar empat jam perjalanan laut.
"Dari enam pulau itu ada tiga kelurahan yakni kelurahan Kodingareng, Barrang Caddi dan Barrang Lompo kecamatan Ujungtanah. Jumlah logistik yang dibawa ada 88 kotak suara dengan sebaran 22 Tempat Pemungutan Suara," katanya.
Mengenai dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap, kata Amir, untuk DPT Kecamatan Ujungtanah sekitar 32.817 ribu sedangkan untuk keenam pulau tersebut sekitar 8.390 jiwa. "Kami berharap pengiriman logistik ini berjalan aman dan lancar untuk proses pencobloasan nanti," tambahnya.
Sementara Kapolsek Polair Makassar Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Wisnhu Budhayya pada kesempatan itu mengatakan, pihaknya menerjukan sedikitnya 47 personil untuk mengamnkan 22 TPS yang berada di enam pulau tersebut.
Menurut dia, personil yang di siagakan disana untuk mengantisipasi adanya perbuatan yang melanggar hukum dalam Pileg itu dan menjaga keamanan dan kelancaran proses pesta demokrasi di pulau-pulau tersebut.
"Anggota yang diterjunkan akan mengawal kotak suara baik saat dikirim maupun dikembalikan nanti, disiagakan mulai dari 7-10 April 2014. Untuk pengamanan TPS ada dua polisi dan satu perwira menengah sebagai pengendali yang dipersenjatai," paparnya.
Wishnu juga mengakui di daerah pulau dianggap rawan karena jauh dari pantauan petugas serta indikasi kecuranan besar, maka dari itu pihaknya tidak ingin kecolongan dengan mengawal proses terebut hingga usai pemilihan.
"Bisa dikategorikan rawan, tapi belum bisa di pastikan sebab pengawasannya jauh. Namun sejauh ini saat Pilkada Gubernur Sulsel dan Wali Kota Makassar berjalan aman dan lancar tidak ada riak-riak. Kami pun menyiapkan satu kapal cepat dari Polair untuk mengantisipasi ketika terjadi masalah disana," tandasnya. Agus Setiawan
Berita Terkait
Sidang gugatan media di PN Makassar hadirkan ahli Dewan Pers
Kamis, 25 April 2024 23:03 Wib
Saksi Dewan Pers : Media digugat terkait pemberitaan ancaman kebebasan pers
Kamis, 25 April 2024 22:12 Wib
KAJ Sulsel aksi damai suarakan tolak menggugat jurnalis
Kamis, 25 April 2024 18:18 Wib
Pj Sekda Makassar minta proyek strategis pusat dimasukkan dalam RPJPD
Rabu, 24 April 2024 21:48 Wib
Liga 1 Indonesia - PSM mewaspadai kebangkitan Arema
Rabu, 24 April 2024 21:36 Wib
Pelindo Regional 4 mencatat jumlah penumpang dan balik 667.012 orang
Rabu, 24 April 2024 21:32 Wib
Polisi menangkap empat pelaku penganiayaan siswa SMPN 55 Barombong
Rabu, 24 April 2024 20:29 Wib
Bawaslu Makassar buka pendaftaran Panwaslu Kecamatan untuk Pilkada
Rabu, 24 April 2024 20:23 Wib