Makassar (ANTARA Sulsel) - Pengprov Persaudaraan Kempo Seluruh Indonesia (Perkemi) Sulawesi Selatan menilai perolehan satu emas, perak dan perunggu yang disumbangkan ketiga atletnya di SEA Games Myanmar 2013 sudah maksimal dan patut diapresiasi.
Sekretaris Umum Perkemi Sulsel Bonay syam di Makassar, Senin, mengatakan pihaknya tidak kecewa meski salah satu atletnya yakni Ronald Huyanto gagal mewujudkan target awal yakni merebut medali emas pada ajang olahraga terbesar se-Asia Tenggara tersebut.
"Hanya Ronald yang memang sedikit diluar perkiraan. Namun secara keseluruhan apa yang telah diraih ketiganya merupakan kebanggaan bagi kita. Ini juga sekaligus membuktikan mereka memang layak memperkuat Indonesia di SEA Games Myanmar," katanya.
Perkemi Sulsel sejak awal memang berharap dua atletnya yani Ronald Huyanto dan Ade Irma bisa merebut emas di SEA Games 2013. Sebab keduanya dalam beberapa turnamen termasuk saat tampil di kejuaraan dunia Taikai di Jepang, Agustus 2013, sukses meraih hasil terbaik.
Sementara untuk Dian Pertiwi yang juga masuk dalam tim Merah Putih, pihaknya memang tidak begitu mengungulkan meraih emas. Salah satu kelemahan yang masih sering dialami atlet yang bersangkutan yakni karena persoalan mental yang belum maksimal.
Pihaknya cukup khawatir jika mendapat tekanan khususnya saat menghadapi kempoin tuan rumah justru membuat penampilan Dian Pertiwi kurang maksimal.
"Namun Dian ternyata bisa menembus babak final meski harus kalah. Saya kira perjuangan seluruh atlet sudah sepatutnya diberikan apresiasi," jelasnya.
Terkait belum masuknya kempo dalam daftar cabang olahraga yang akan dipertandingkan di SEA Games Singapura 2015, dirinya memaklumi. Perkemi Sulsel hanya berharap agar Indonesia bisa melakukan lobi terhadap beberapa negara agar kempo tetap diakomodasi di 2015.
Pihaknya juga berharap komitmen Timor Leste yang sejak awal selalu mendukung kempo dipertandingkan di ajang dua tahunan tersebut.
"Untuk pastinya akan ditentukan Februari 2014. Namun saya juga melihat peluang kempo untuk dipertandingkan di SEA Games 2015 sangat kecil karena selama ini hanya Timor Leste bersama Indonesia yang tetap berkomitmen," ujarnya.
Singapore Nation Olympic council (SNOC) telah mengumumkan sebanyak 30 cabang olahraga yang akan dipertandingkan pada SEA Games 2015.
Cabang tersebut yakni renang, loncat indah, atletik, bulutangkis, layar, tenis meja, kano, bowling, wushu, anggar, bola voli, senam, billiar, snookers, hoki, sofbol, ski air.
Selain itu, adapula golf, sepak bola, menembak, bulu tangkis, sepeda, tenis, pencak silat, sepak takraw, rugby, bola basket, perahu tradisional, panahan, triathlon, judo, taekwondo dan squash. Farochah
Berita Terkait
Perkemi Sulsel sarankan pengurangan atlet untuk PON XXI Aceh-Sumut
Rabu, 1 Mei 2024 19:10 Wib
Perkemi Sulsel dorong pembinaan atlet usia dini melalui berbagai kejuaraan
Selasa, 19 Desember 2023 1:22 Wib
Perkemi Sulsel rebut empat tiket PON 2024 di Aceh-Sumatera Utara
Kamis, 24 Agustus 2023 16:25 Wib
PBVSI dan Perkemi Sulsel optimistis dapat meraih tiket PON 2024
Selasa, 22 Agustus 2023 20:23 Wib
Perkemi Sulsel menargetkan lima tiket PON 2024
Minggu, 20 Agustus 2023 16:26 Wib
Perkemi Sulsel fokus matangkan kemampuan atlet jelang PraPON 2023
Sabtu, 5 Agustus 2023 14:42 Wib
Perkemi Sulsel siapkan atlet hadapi Pomnas 2023 di Kalimantan Selatan
Selasa, 7 Maret 2023 14:29 Wib
Indonesia menargetkan peringkat dua Kejuaraan Dunia Kempo 2023 di Tokyo
Jumat, 3 Februari 2023 9:48 Wib